Para pembicara dalam sesi ini adalah Maulana Muhammad Zaheer Inayatullah dan Maulana Khadim. Dia berbicara tentang jihad dalam pandangan Ahmadiyah, sedangkan molana inayatullah menyampaikan pidato tentang "khatm-e-nabuwat" - Muhammad meterai para nabi. Pidato penutup hari ini disampaikan oleh umar muhammad sahib tentang Pembaharuan yang dibawa oleh Hazrat mirza Ghulam Ahmad, pendiri Ahmadiyah. Delegasi dari jepang Moh. Oyes Kobayashi dalam pidato singkat menyoroti keindahan yang ditampilkan oleh Komunitas Ahmadiyah.
Partap Singh Bajwa, anggota parlemen, menyambut baik semua delegasi yang datang. Dia mengungkapkan penyesalan dari Menteri keuangan Pranab Mukharjee yang tidak bisa menghadiri Jalsa karena tiba-tiba mendapat tugas penting yang dipercayakan oleh perdana menteri India untuk menyelesaikan krisis Andhra. Dalam sesi kedua Tanveer Giyani Ahmad berbicara pada topik dan perdamaian universal, diikuti oleh pidato pembukaan oleh para delegasi dari beberapa tokoh terkemuka.
Diantara mereka yang juga hadiri adalah Menteri Hubungan Masyarakat Punab Sewa Singh Sekhwan, Pemimpin Kongres Fateh Jung Bajwa, Sant Baba Jaspal Singh, Mohhamed Afzal, Presiden, Muslim Rashtriya Ektamanch, Swami Ji Adarsh Premi dari Himachal, Swami Suraj Prakash, anggota SGPC Gursharan Pal. Semua dari mereka berbicara tentang kemanusiaan, Cinta bagi manusia dan memuji Ahmadiyah atas usaha-usaha mereka memerangi kemiskinan dan menciptakan keharmonisan global tanpa perbedaan suku, kepercayaan atau agama.
Satu Orang Peserta meninggal di Qadian
Sementara itu, Satu Orang peserta jalsah salana Qadian Jalsa meninggal di sini di Qadian karena serangan jantung yang parah. Nasir Ahmad (74)- penduduk Gujrat menderita serangan jantung pada pukul 4 pagi, Dia tinggal di Sarae-Tahir di Qadian. Dia dilarikan ke Rumah Sakit di Qadian Noor. Tapi dokter menyatakan dia menginggal. Dia datang bersama istrinya. (PunjabNewsLine/Maqbool Ahmed/ANU)
0 Comments