Para pembicara "mengecam film menjijikkan tersebut serta memprotes kekerasan oleh kelompok-kelompok ekstrimis di seluruh dunia," kata Sohaib Awan, anggota Ahmadiyah dari Pickerington.
Mereka berkumpul mendengar satu bagian Al-Qur'an yang menyebut Nabi Muhammad saw sebagai "rahmat bagi semua umat manusia" dan hadis-hadis nabi yang mengungkapkan "akhlak mulia" dan sifat-sifat kemurahan hati, kesederhanaan, dan belas kasihan beliau saw," kata Awan dalam laporan acara tersebut.
Presentasi menitikberatkan pada kehidupan Muhammad saw, kesamaan antara Yahudi, Kristen dan Muslim; Kebutuhan untuk memperlakukan satu sama lain dalam kesetaraan, dan "Respon kesabaran dan perdamaian Rasulullah saw," bukan dengan menghukum mereka yang menghujatnya, Awan menambahkan.
Di antara para pembicara adalah dari komunitas Ahmadiyah, anak seorang pendeta Kristen dari Pakistan, dan seorang pendeta dari Gereja Unitarian.
Walikota Worthington Harvey Minton juga hadir dan berbicara tentang pemisahan antara gereja dan negara, kebebasan berbicara, fitnah dan pencemaran nama baik. (jusman)
Sumber: Muslim group holds interfaith conversation on anti-Islam film
2 Comments
Ah seperti film mamad minum wodka.
ReplyDeleteHaaa.
ReplyDelete