Pekan lalu, Sekolah Menengah Ahmadiyah di Gomoa Postin mengadakan Speech and Prize-Giving Day untuk menandai 40 tahun berdirinya sekolah tersebut. Menurut Sang Kepala Sekolah Nazir A. Keelson, P-Amass didirikan pada tahun 1972 dengan jumlah siswa sebanyak 17 siswa, terdiri dari 13 anak laki-laki dan 4 anak perempuan. Sekarang, P-Amass memiliki siswa sebanyak 2.150 siswa.
Pada hari Sabtu, lembaga lainnya yang didirikan dan dijalankan oleh Jamaah Ahmadiyah, juga memperingati 40 tahun berdirinya dengan acara Speech and Prize-Giving Day. Sekolah Menengah Ahmadiyah Ekumfi, biasa dikenal sebagai E-Amass, mulai bertempat di Essarkyir, yang di donasikan oleh Nana Akyin VI, bekas Omanhen area tradisional Ekumfi
E-Amass awalnya hanya memiliki siswa sebanyak 24 siswa, terdiri dari 20 siswa laki-laki dan 4 siswa perempuan. Saat ini 1.600 sedang mempersiapkan diri untuk menatap masa depan di bawah asuhan Mr Mohammed Ackonu, kepala sekolah dengan lebih dari 100 pengajar dan staff.
Dalam pemenuhan konsep pelayanan Kemanusiaan, Jamaah Ahmadiyah telah berkontribusi pada bidang pendidikan dengan beragam cara pada negara ini.
Diawal pertablighan Ahmadiyah di negara ini dan memulai upaya penyebaran Islam mereka di Ekumfi Ekrawfo di Central Region, tidak ada sekolah di Ekumfi sebelumnya.
Sekarang sekolah dasar Ahmadiyah telah tersebar di seluruh wilayah. The Chronicle telah mendengar Ahmadiyah kini telah menjalankan perguruan tinggi di Mankessim. Ahmadiyya University College telah menambah lembaga pendidikan tinggi di Ghana.
Jamaah Ahmadiyah telah telah menjalankan Sekolah Tinggi Mubaligh di Ekumfi Ekrawfo, dimana siswa dari 17 negara di Afrika Barat dan dari luar akan menjalanai dasar-dasar yang memenuhi syarat mereka untuk menyebarkan dakwah di negara mereka masing-masing.
Seperti yang ditunjukkan oleh Charles Aheto Segah, Wakil Direktur Dinas Pendidikan Ghana, selain menawarkan kesempatan pada masyarakat pedesaan, khususnya untuk mendidik anak-anak mereka, statistik Dinas Pendidikan Ghana menunjukkan bahwa siswa-siswa dari berbagai sekolah Ahmadiyah tidak mudah terlibat kekerasan, jelas hal ini karena pendidikan moral mereka yang kuat.
The Chronicle mengambil kesempatan ini untuk menyambut Amir dan Rais-ut-Tabligh Ahmadiyah. Maulvi Dr Wahab Adam dan Mubaligh-Mubalighnya atas upaya mereka mendidik anak-anak Ghana.
Sekolah dasar Ahmadiyah pertama, SD Ekumfi Ekrawfo Ahmadiyah dan SMP telah berusia lebih 100 tahun, sama tua nya dengan kehadiran Ahmadiyah di Ghana.
Apa yang membuat unik dari kontribusi Ahmadiyah bagi pendidikan Ghana di wilayah kegiatan mereka. Pusat kegiatan mereka berada di sekitar masyarakat pedesaan, dimana para orang tua hampir tidak memiliki biaya untuk kembali menyekolahkan anak mereka.
Dengan kata lain, Ahmadiyah telah sukses mendidik masyarakat tertinggal dalam upaya upaya mereka mendidik Ghana. Kami berharap dan berdoa semoga Allah terus membimbing Ahmadiyah untuk terus memberikan lebih banyak lagi kesempatan bagi anak-anak kami yang kurang beruntung untuk memperbaiki tingkat pendidikan mereka.
Untuk sementara, The Chronicle sangat hormat terhadap Ahmadiyah atas kesempatan ulang tahun ke-40 berdirinya P-Amass dan E-Amass. Kedua institusi tersebut telah menunaikan tugas mereka untuk Ghana.
http://www.modernghana.com/news/429394/1/saluting-ahmadiyya-missions-education-policy.html
0 Comments